Sinopsis Film Sang Kiai

Sang Kiai merupakan film yang mengangkat perjuangan KH Hasyim Asyari pada jaman penjajahan Jepang. Film Indonesia yang disutradarai oleh Rako Prijanto ini berhasil memenangkan Piala Citra di Festival Film Indonesia pada penghargaan Film Terbaik, Sutradara Terbaik, Pemeran Pendukung Pria Terbaik, dan Penata Suara Terbaik. Yuk, kita simak perjuangan Kiai Haji Hasyim Asyari dan para santrinya dalam sinopsis Sang Kiai, di bawah ini:

 

Sinopsis Film Sang Kiai

 

Jepang memasuki Indonesia dengan memposisikan dirinya sebagai saudara tua kepada Indonesia. Yang awalnya rakyat bergembira dengan kedatangan Jepang menjadi sengsara mulai dari dilarangnya pengibaran bendera merah putih hingga harus mengikuti ajaran Sekerei. Ajaran Sekerei adalah penghormatan terhadap Matahari, yang tentu saja sangat dilarang dalam agama Islam. Ajaran ini membuat banyak kaum Muslim di Indonesia memberontak.

 

KH Hasyim Asyari (diperankan oleh Ikranagara) yang merupakan kiai pesantren Tebuireng turut dicurigai atas pemberontakan tersebut. Walaupun beliau tidak tahu menahu mengenai pemberontakan tersebut, karena dia tidak mau mengikuti perintah komandan Jepang untuk melakukan Sekerei membuat KH Hasyim Asyari ditahan.

 

Penahanan KH Hasyim Asyari tidak hanya membuat santri Tebuireng geram, tetapi juga para santri di Jawa dan Madura. Harun (diperankan oleh Adipati Dolken), salah satu santri pesantren Tebuireng memimpin demo yang dilakukan di depan pos Jepang di mana KH Hasyim Asyari ditahan. Demo ini menjadikan beliau dipindahkan ke pos di Mojokerto. Meskipun begitu, tetap saja para santri melakukan demo untuk pembebasan KH Hasyim Asyari dan kiai lainnya.

 

Beda dengan Harun, KH Wahid Hasyim (diperankan oleh Agus Kuncoro) berusaha membebaskan para kiai dengan cara dimplomatis, mengajak para ulama bermusyawarah demi kebebasan mereka. KH Wahid Hasyim juga mendatangi Abdul Hamid Ono (diperankan oleh Keio Pamudji), seorang muslim yang merupakan salah satu jendral Jepang, untuk membicarakan taktik pembebasan para kiai. Abdul Hamid Ono mengusulkan kepada jendral yang lain untuk membebaskan para kiai. Walaupun hasil usulan itu berakhir dengan keputusan menjadikan para kiai boneka untuk membuat rakyat Indonesia menjadi loyal kepada Jepang, sampai membuat Masyumi (Majelis Syuro Muslimin Indonesia) demi kepentingan mereka. Para kiai diberi perintah untuk menggerakan para kaum muslimin menggandakan hasil bumi. Hal ini membuat rakyat Indonesia makin sengsara karena jatah makanan mereka makin menipis. Bahkan, membuat mereka dijadikan pasukan untuk melawan sekutu. Apakah dengan ini Jepang makin dapat menguasai Indonesia atau bisa menjadi celah untuk kemerdekaan Indonesia?

 

 

Nonton Streaming / Download Film Sang Kiai

 

Bagaimana kelanjutan perjuangan KH Hasyim Asyari dengan para ulama dan santri-santri? Yuk, kita streaming atau download film Sang Kiai di Viu! Film ini merupakan salah satu film rekomendasi yang bisa ditonton streaming di Viu di Hari Film Nasional.

 

Pastikan juga kamu aktifkan Viu Premium untuk nonton streaming dan download film dan drama favorit lainnya tanpa batas.

 

Jangan lupa download Viu di smartphone kamu untuk nonton berbagai drama dan film Asia seperti nonton film Indonesia, film Mandarin, hingga nonton drama Korea.

 

By |2020-03-29T21:52:51+07:00March 11th, 2020|News|0 Comments

About the Author:

Providing the best and latest Asian content on your screen! Don't miss the best and latest Korean, Chinese, Thailand, Japanese, and of course Indonesian movies and dramas on Viu!

Leave A Comment